PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP PANIC SYNDROM MASYARAKAT INDONESIA PADA MASA COVID-19 (1BD4)

 


 Pandemi Covid-19 masih menjadi berita hangat dikalangan masyarakat indonesia. Sejak kasus pertamanya mulai muncul, bertambahnya pasien pun kian meningkat. Sudah setahun berlalu namun kasus covid yang terjadi di indonesia mengalami lonjakan yang sangat tinggi. Semua media kini mulai membicarakan kasus covid yang melonjak drastis . berita mulai bermunculan dimana-mana khususnya media sosial seperti facebook, instagram, grup whats app, dan tik tok. Bahkan tidak sedikit berita yang tersebar itu berita hoax. Menurut Rochani dan Sensusiyati dalam jurnal penelitian “Analisis Berita Hoax Covid-19 Media Sosial Di Indonesia” selama bulan januari- maret 2020 diperoleh hasil penelusuran sebanyak 50 kasus berita hoax dengan tiga topik pemberitaan yaitu terjangkitnya Virus Corona, pengobatan, perilaku sosial masyarakat dalam meghadapi virus tersebut. Situs https://www.kominfo.go.id/ merupakan situs terbanyak memberikan peringatan kepada masyarakat akan adanya berita hoax Virus Corona, adapun DKI Jakarta merupakan daerah paling banyak disebut dalam pemberitaan hoax, serta berita hoax paling banyak disebarluaskan pada maret 2020 sebanyak 10 kali.

Sebagai contoh kasus berita hoax yang berhasil menarik perhatian warga yaitu sebuah video yang menggambarkan detik-detik seorang warga yang terkena virus corona di pusat pembelanjaan lombok, akan tetapi setelah ditelusuri warga tersebut pingsan bukan karena virus corona namun karena mengidap penyakit epilepsi (Kominfo, 29 januari 2020). Beredarnya berita hoax tersebut mempengaruhi perilaku sosial masyarakat indonesia, misalnya saja muncul rasa cemas untuk melakukan aktifitas, berpergian harus menggunakan masker dan selalu mencuci tangan. masyarakat juga berbondong bondong untuk membeli stok makanan sebanyak banyaknya. Hal itu berakibat makanan di minimarket mengalami kelangkaan, dengan begitu masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah hanya bisa mengharapkan bantuan dari pemerintah. Adapun cara yang dapat kita lakukan agar terhindar dari berita hoax adalah dengan memfilter berita yang kita peroleh, jangan langsung membagikan berita berita yang belum tahu kebenarannya, dan yang terpenting baca berita dari sumber sumber yang terpercaya.


Sumber Referensi :

Rahayu Rochani Nani., dan Sensusiyati. 2020. Analisis Berita Hoax Covid-19 Di Media Sosial Di Indonesia”. Jurnal Ekonomi, Sosial&Humaniora.Vol 01, No 09, April 2020. https://jurnalintelektiva.com/index.php/jurnal/article/view/122/83 diakses 24 Juni 2021.


Komentar